Saturday, December 26, 2020

Tentang Kesabaran dan Konsistensi

 Sabar mengajarkan kita menerima tanpa syarat dengan dada yang sangat lapang segala sesuatunya. Sebab, sabar berarti memlih untuk terus percaya dan terus menajamkan harapan- Taufik Aulia


Desember 2018

"Bang, ada lomba tentang zakat. Rahma punya ide untuk dikaitkan sama virtual reality."

"Bikin manasik haji virtual reality aja kali ya ma." 

Pengumuman tiba dan tidak menang, mungkin karena idenya tidak sesuai dengan tema.

Januari 2019

"Rahma, ide haji diajuin pkm aja."

"Oke, siap bang."

Menjelang penutupan pendaftaran PKM 2019. Server simbelmawa down dan akhirnya tidak jadi upload Proposal PKM.

Februari 2019

Mencoba upload di salah satu lomba ternyata tidak ke kirim karena salah alamat e-mail.

Oktober 2019

Kejadian yg sama seperti bulan februari 2019 pun terulang lagi. Padahal saat itu sangat yakin ide ini dapat memenangkan lomba tesebut.

Januari 2020

Pembukaan pendaftaran PKM 2020. Sudah malas dan tiada minat untuk ikut PKM. Karena sudah punya fokus yg berbeda. Tetap ikut PKM karena diajak oleh adik tingkat, menjalani setengah hati sampai akhirnya ada sebuah pesan masuk di Whatss App 

"Rahma, ide haji diupload lagi ke PKM yaa."

Waktu pendaftaran tinggal sedikit lagi, ditambah rasa malas yang datang menghampiri, mencoba beralibi agar tidak mendaftar. Tetapi ditepis oleh si pengirim pesan. Hingga sampai pada sebuah kalimat

"Yaudah, Rahma cari dulu timnya siapa."

Proses pencarian tim dimulai, mencoba mencari orang yg memiliki kompetensi tetapi dia juga konsisten akan apa yg telah dia mulai. Banyak sekali nama yg memiliki komptensi tetapi untuk konsistensi sepertinya dia agak kurang.

Hingga akhirnya aku teringat kepada sebuah janji dengan diri sendiri, untuk mengajak adik seperbiroan berprestasi. Kalo dipikir -pikir mungkin kompetensinya biasa saja, tapi terkait konsistensi dan kemauan kuat untuk belajar tidak diragukan lagi.

Akhirnya aku memilihnya untuk menjadi  partner dalam lomba ini ditambah satu orang adik lagi.

Konten proposal sudah dibuat tetapi terkait sistematika dan administrasi ku serahkan sepenuhnya kepada mereka.

Aku ingat betul mengejar tanda tangan dosen pembimbing mereka rela izin dari kelas. Padahal saat itu belum tentu pkm kita akan didanai.

6 Agustus 2020

Tengah malam, di tengah dinginnya kota Bogor mata masih sayup - sayup membuka handphone mendapat kabar bahwa proposal yg kami ajukan lolos didanai. Di satu sisi kami senang, di sisi lain kami bingung bagaimana mempertanggung jawabkannya karena kami teriri atas orang yg tidak memiliki kompetensi yang bagus. 

Agustus - Oktober 2020

Usaha terbaik kami lakukan, walau kami tidak memiliki kompetensi yang bagus tapi kami berusaha konsisten dalam mempelajari hal tersebut.

30 Oktober 2020 

Lolos didanai saja sudah suatu keajaiban, tujuan kami saat itu cukup aplikasi ini jadi dan memberikan kemanfaatan bagi banyak orang itu sudah cukup bagi kami, tetapi berita yang kami dengar hari itu sungguh membuat kami tecengang. Bagaimana tidak? Tim yg biasa - biasa aja ini lolos PIMNAS mewakili UNJ. 

26 November 2020

Kami mempresentasikan apa yg telah kami kerjakan dan perjuangkan. Lagi dan lagi tujuan kami masih sama, jika menang bagi kami itu hanyalah bonus.Tapi kami punya target saat itu yaitu mendali emas di bidang poster

28 November 2020

Penutupan dimulai acara hingga tengah malam, sampai tiba saatnya pengumuman menang PIMNAS dan lagi -lagi membuat kami kaget. Setelah 2 tahun apa yg diperjuangkan dan dicita-cita kan akhirnya terwujud

Ternyata ada bonus lain yg kami dapatkan selain mendali emas,yaitu sebuah pembelajaran yg sangat amat berarti tentang kesabaran dan konsisten, tentang takdir indah yg telah digariskan. 


-Man Shabara Zafira-

Barang siapa yg bersabar, dia akan beruntung


Sunday, May 10, 2020

Penulisan Esai Ilmiah

Bismillaahirrahmaanirrahiim

Assalamu'alaykum teman - teman, kali ini diriku mau share terkait tips n' trik membuat esai ilmiah. Dibaca yaa, semoga bermanfaat :)

I. PENGERTIAN ESAI

Sebelum kita masuk ke cara membuat esai, kita harus tau dulu nih apa sih yang dimaksud dg esai?
Berikut adalah pengertian esai dari beberapa ahli
  • KBBI : karangan prosa yang membahas suatu masalah secara sepintas lalu dari sudut pandang pribadi penulisnya.
  • Ayu Utami : esai adalah tulisan pendek tentang suatu topik, yang dibuat menarik dengan menghubungkan data dan opini.
  • Sumardjo, Jakob dan Saini : esai adalah suatu karangan pendek tentang fakta yang kemudan dikupas menurut pandangan pribadi penulisnya.
Dari pengertian di atas dapat disimpulkan bahwa esai adalah tulisan pendek berisi opini  tetang suatu topik yang berdasarkan fakta dan data.

Nah, sekarang kita telah mendapat 3 kata kunci terkait apa yang dimaksud dengan esai, yaitu tulisan pendek, opini, berdasarkan fakta dan data. Kita akan bahas satu persatu. Pertama, tulisan pendek, seberapa pendek sih esai itu? Biasanya esai itu terdiri dari 500 - 1000 kata tapii untuk lomba esai sendiri biasanya ada ketentuan khusus dari panitia seberapa panjang esainya.Kedua, opini, yang dimaksu opini disini adalah pendapat/ide/gagasan kita terkait suatu topik, biasanya ide ini merupakan solusi dari suatu permasalahan. Terakhir, berdasarkan fakta dan data, nah opini/pendapat/ide/gagasan yang kita berikan bukan opini sembarangan, tetapi harus didukung oleh data dan fakta.

II. LANGKAH - LANGKAH MEMBUAT ESAI

1. Tentukan Tujuan


Maksud dari tentukan tujuan disini yaitu tentukan tema besar dari esai yang ingin kita buat. 
       
Nah, dapatin tujuannya dari mana sih?

Kalo kamu bikin esai buat ikut lomba ya jelas tujuan atau tema besar dari tema esai yang ingin  kamu buat berasal dari tema lomba. Kalo buat ngerjain tugas ya berarti tema besarnya dari si pemberi tugas.

2. Do The Research !

Step selanjutnya, lakukan riset terkait dengan tujuan atau tema esai kamu buat. 

Ibarat mau jalan - jalan, maka sebelum kamu sampai ke tujuan kamu, kamu harus melakukan riset gimana caranya sampai ke tujuan kamu. Ibarat mau masak, sebelum kamu maak kamu harus melakukan riset dulu terkait barang yang ingin kamu siapkan.

Caranya bagaimana sih? Caranya adalah dengan banyak membaca, menyimak dan mendengar tentunya harus terkait dengan tujuan kita. Semakin banyak input, semakin banyak output yang bia kita tulis.

3.  Tentukan Opini/Gagasan/Ide 

Nah, kamu kan sudah melakukan riset gimana caranya untuk mencapai tujuanmu, setelah kamu melakukan riset, ternyata ada banyak cara untuk sampai ke tujuanmu.

Pilihlah cara terbaik, terefisien, terbaru, dan terinovatif untuk sampai ke tujuanmu.

Masih diibaratkan dengan jalan - jalan kalo mau ke kota A ada banyak cara, bisa naik mobil, kereta, pesawat, dan motor. Pilihlah cara  terbaik, terefisien, terbaru, dan terinovatif untuk sampai ke kota A melakukan teleportasi misalnya hehehe.

4. Mengorganisasikan Opini/Gagasan/Ide 

Setelah kita mendapatkan cara terbaik, terefisien, terbaru, dan terinovatif untuk sampai ke kota A.

Kita harus melakukan algoritma/prosedur yang benar biar enggak nyasar, misal kalo mau naik kereta harus beli tiket dulu, beli tiket aja ada berbagai macam caranya bisa pakai aplikasi atau secara offlne.

Nah, dalam penulisan esai sendiri terdiri atas 3 bagian :

a. Pendahuluan : pendahuluan berisi tentang latar belakang, dalam menulis latar belakang kamu bisa tulis dari masalah umum terus ke masalah khusus. Masalah umum itu, iya tujuan kamu, tujuan awal kamu, tema besar lomba kamu.

Contohnya tema lombanya "Peran Pemuda dalam Meningkatkan Kualitas Pendidikan Indonesia".

Berarti tujuan kamu/tema besar esai kamu/masalah umum pada esai kamu yaitu Meningkatkan Kualitas Pendidikan Indonesia.

Masalah pendidikan Indonesia kan banyak kamu pilih masalah khusus dalam Meningkatkan Kualitas Pendidikan Indonesia. 

Contohnya, masalah sarana dan prasarana, peningkatan kualitas guru, tingkat literasi siswa, dan lain - lain.(Note : Pilih 1 masalah khusus aja)

Dari mana kamu dapat masalah khusus? dari Do The Research !

Oleh sebab itu, jangan lupa dalam menuliskan bagian ini sertakan data dan fakta terkait masalah khusus yang ingin kamu selesaikan.

b. Isi : bagian ini berisi tentang opini/ide/gagasan mu untuk menyelesaikan masalah khusus itu,  tuliskan juga cara menerapkan ide mu itu. Untuk lebih menyakinkan maka, jangan lupa sertakan data dan fakta terkait opini/ide/gagasan mu.  

Contohnya, kalo kita analogikan ke jalan - jalan tadi misal kamu memilih ide naik kereta, sertakan data dan fakta bahwa naik kereta adalah yang terbaik.

Tuliskan pula langkah - langkah menaiki kereta.

c. Penutup : bagian ini berisi kesimpulan dari esai kamu, kesimpulan disini bukan berarti esai kamu ringkas dan ditulis ulang. Tapi, pada kesimpulan ini, kamu cukup menerangkan dan menyakinkan pembaca bahwa berdasarkan data dan fakta,  opini/ide/gagasan mu dapat menyelesaikan permasalahan khusus. Sehingga, masalah umumu/tujuan kamu dapat tercapai.

5. Proofread !

Tahap terakhir dari penulisan esai ilmiah yaitu periksa ulang atau tinjau kembali esai mu. Sebelum akhirnya dikirim. Jangan sampai ada kesalahan typo atau penggunaan kata hubung yang tida tepat.

III. HAL YANG HARUS KAMU  LAKUKAN DAN HAL YANG HARUS KAMU HINDARI DALAM MEBUAT ESAI LMIAH

1. Hal yang harus kamu lakukan
  • Buat judul belakangan, untuk judul esai sendiri punya rumusnya lhoo. Rumus judul esai = Opini + sebagai solusi untuk + menyelesaikan/mencapai/meningkatkan + tujuan
  • Fokus ke satu topik / pilih satu masalah khusus aja.
  • Gunakan sumber/referensi yang terpecaya
  • Gunakan kata pembuka yang menarik
  • Gunakan kata penghubung atau kata transisi. Contoh :Bagaimanapun. Oleh sebab itu, Berdasarkan   pernyataan tersebut, dan sejenisnya.
  • Menggunakan kata - kata populer.
2. Hal yang harus kamu hindari
  • Buat judul dulu,karena hal ini dapat memenjarai ide atau gagasanmu
  • Terlalu banyak topik/masalah khusus yang ingin kamu selesaikan.
  • Gunakan sumber/referensi yang tidak valid atau hoax
  • Menggunakan kalimat secara berulang, karena hal ini menujukan bahwa kamu miskin kosa kata, itu berarti kamu kurang banyak baca.
  • Menggunakan kata - kata berikut : kamu, klise, beberapa, itu, hal- hal, akan, aku, saya, dan penulis.
  • Menggunakan kata - kata spesialis (kata - kata yang hanya digunakan oleh kalangan/bidang tertentu, contohnya dalam bidang matematika ada istilah kata negasi yang berarti tidak, dalam dunia bisnis ada istilah revenue  yang berarti pendapat, dan sejenisnya).
Oke guyss, sekian materi tentang penulisan esai ilmiah. Untuk contoh - contoh esai sendiri akan segera dishare di sini beserta pembahasan kesalahan - kesalahannya. Ditunggu yaa, jangan lupa dibagikan agar ilmunya semakin bermanfaat !

Saturday, May 2, 2020

I am Back Genggs ( Dinamika Organisasi )

Bismillaahirrahmaannirrahiim

Assalamu'alaykum Warrahmatullahi Wabarakatuh :)

Ternyata sudah hampir 2 tahun diriku enggak nge-blog hehehehehe
Ada yang nyariin aku enggak ya???

Okey genggs, jadi selama 2 tahun ini aku emang enggak nulis di blog ini, tapi aku masih tetap nulis kok. But,menulis esai atau artikel - artikel penelitian (ada yang peduli enggak ya??) wkwkwkwk

Gue kan udah pernah cerita yaa di post sebelumnya,  how lucky I am  masuk UNJ pakai beasiswa bidikmisi. Nah,gue sekarang mau cerita nih how lucky I am masuk salah satu organisasi tingkat universitas di UNJ. Selama masuk UNJ kurang lebih ada 3-5 organisasi yang gue ikutin, gue lupa. Beda banget sama dulu pas SMA yang setia banget sama ROHIS. 

Kayaknya gue enggak akan cerita salah satu deh, gue bakalan cerita semuanya aja deh hehehe. Karena setiap organisasi punya cerita dan kenangannya sendiri. Terus buat adik - adik maba UNJ yang lagi bingung nyari organisasi, mungkin salah satu dari organisasiku bisa jadi pilihan. (Sumpah sebenarnya gue gatau mau bikin konten apa intinya gue mau nge-blog, karena sudah lama blog ini tidak terisi di tengah pademi gini pemasukan mengajar sudah terhenti,jadi gue mencoba cari pemasukan dari sini, kenapa enggak jadi youtuber aja? karena bakat gue nulis bukan bikin video dan cari subscriber itu susah sedangkan pengunjung blog gue udah banyak, mau nugas juga bingung karena masih menunggu jawaban dosen, mohon maap gengs aku jadi curhat).

Back to topic,gue tipe orang yang masuk organisasi bukan asal masuk organisasi atau ikut-ikutan teman. Gue termasuk orang yang ngelihat faedahnya gue masuk organisasi itu apa? Gue gamau waktu gue terbuang sia - sia. Manfaat umum yang lu dapatkan dari sebuah organisasi adalah melatih kemampuan softskill, menambah relasi dan juga menambah pengalaman. Itu sudah jelas banget lu mau ikutin organisasi apapun pasti hal tersebut akan lu dapatkan (bukan berarti orang yang gak ikut organisasi itu gak bisa mendapatkan hal tersebut, tetap dapat kok, tapi dengan cara yang lain, tapi semua orang pasti berorganisasi enggak sih?). Tapi tuh organisasi - organisasi yang gueikutin ni banyakan yang gue gatau kenapa gue masuk organisasi ini, jadi banyak yang udah kaya Allah emang takdirkan gue disitu and I feel the benefit of the organization when I am in there .

Oke langsung aja yaa gengs, jadi kebanyakan curhat gue, wkwkwkwk


1. KELOMPOK PENELITI MUDA UNIVERSITAS NEGERI JAKARTA (KPM UNJ)


Ini organisasi pertama gue di UNJ, kalo ditanya kenapa masuk KPM gue juga bingung wkwkwk. Jadi, kan awalnya tuh pas MPA (Ospek) ada pembicara gitu kan. Terus ngomongin PKM (Program Kreativitas Mahasiswa), salah satu  pembicaranya ada kakak dari KPM, terus karena gue anak bidikmisi wajib banget bikin PKM, terus mikirnya kalo mau bikin PKM harus masuk KPM wkwkwkwk.

Yaudah tuh daftar kan awalnya gue isi pendaftaran online sendiri, gak bareng teman, karena waktu itu belum kenal siapa - siapa. Terus pas daftar online itu ada quotes bagus gitu, gue lupa  quotesnya apa, terus gue update ke Intagram. Eh, ternyata teman SMP gue beda fakultas juga ada yang daftar itu. Terus kita barengan deh buat daftar offlinenya. Walaupun dia sekarang udah gak aktif di KPM lagi.

Singkat cerita gue ikut Orientasi Anggota Baru (OAB), pas pra OAB kan dapat ide tuh buat penelitiam dibagi setiap kelompok,terus ngue kerjain bagian gue, nah karena newbie banget di dunia penelitian gue ngerjain 1 bab itu seharian sampai punggung gue pegal banget di depan laptop. Eh, terus pas dikumpulin banyak salah, banyak yang harus direvisi lagi. Masa - masa pra OAB itu sempat mikir "udahan ajalah, capek, gue juga gak berminat sama keilmahan - keilmiahan gini, dulu waktu SMA disuruh ikut KIR sama teman gue aja gue cabut." Tapi di satu sisi juga mkir "gue udah ngabisin waktu gue seharian, masa nyerah begitu aja? Percuma waktu gue terbuang sia-sia." Akhirnya ku memutuskan untuk lanjut, sampai Hari H OAB.

Saat Hari-H OAB, menjelang penutupan, seorang kakak datang ke gue dan ngomong secara fece to face ke gue "Rahma, kakak ngerekomendasiin kamu jadi ketua angkatan, kalopun kamu enggk kepilih jadi ketua angkatan, tetap jaga teman - teman yaa". Terus kan pemilihan ketua angkatan tuh, calon - calon ketua angkatan dikumpulkan, lagi-lagi dapat pesan,intinya "jaga teman - teman kalian yaa".FYI, OAB KPM itu enggak ada senioritas kok itu cuma kaya memperkenalkan kita gimana caranya penelitian gitu aja.

Habis OAB,ada satu kepanitiaan yang wajib banget diikuti oleh para anggota baru, yaitu RUAT. Nah, sebelum RUAT kan pembentukan panitia yaa, terus semua calon ketua angkatan dikumpulkan sama sekum KPM waktu itu, yang juga merupakan ketua angkatan di angkatannya, lagi - lagi dikasih pesan "jaga teman - teman kalan yaa".Terus, pas RUAT gue jadi koor Perkap, yang namanya organisasi pasti ada dinamikanya, disitu mulai ngerasain dinamikanya.

Habis RUAT, Oprec Pengurus, nah disini bingung mau daftar apa enggak, soalnya kaya udah capek gitu, tapi lagi - lagi pikiran "masa sudah sejauh ini, nyerah gitu aja? terus pesan kakak - kakak gimana?" Terus poin pentingnya adalah "sayang udah bayar uang pendaftaran sampai lebih dari 100k, cuma dapat capeknya aja." wkwkwk.

Yaudah ikut oprec, awalnya mau daftar divisi P2P atau P2EK. Karena, kedua divisi itu gak ada di organisasi lain. Tapi, akhirnya pilih Biro Logistik dan PSDA. Soalnya, ada kakak yang bener - bener menginspirasi gue, gue banget ikut jejak dia, dulunya dia di PSDA dan Kestari (sebelum terpecah jadi biro logistik, pustaka, dan kestari). Yaudah gue pilih itu wkwkwk.

Lalu, ditempatkan di biro logistik yang tugasnya jagain barang - barang di KPM, yang harus always stay in secret, tapi karena satu dan lain hal jadi gabisa always stay, cuma often stay aja. Di tahun pertama sebagai  pengurus, belajar banyak banget, dapat banyak ilmu tentang penelitian dan akhirnya gue nemuin bakat gue selama ini yaitu menulis, buka menulis sastra tapi lebih ke menulis hal - hal yang berbau ilmia.  Di tahun pertama juga dapat hidayah untuk kesekian kalinya. Ada salah satu kakak yang sering banget ngajakin diskusi baik tentang penelitian maupun agama. Yang akhirnya bikin pemikiran - pemikiran gue terbuka.Disini diajarkan "learning by doing" , belajar dengan melakukan bukan hanya dengan melihatatau mendengar saja. Ohiya, selan itu, salah satu keuntungan often stay in secret yaitu banyak kenal alumni, banyak dijajanin wkwkwk.

Bohong kalo ikut organisasi kalo gak ada dinamikanya, oh tentu ada. Di tahun pertama ini, gue mendapat peran sebagai adik yang manja, yang suka minta temenin, suka minta jajanin,yang suka banget nangis kalo permintaanya enggak diturutin. Ohiya, di tahun pertama gue juga akhirnya bia berhasil meraih mimpi gue buat pergi ke Jepang (buat yang mau tau ceritaku di Jepang bisa buka http://rahmarosalianas.blogspot.com/2018/07/jepang-dengan-segala-perjalanannya.html)

Singkat cerita, memasuki tahun kedua, karena sudah lelah menjadi biro logistik, akhirnya mendaftarkan diri di divisi P2P dan PSDA(gatau kenapa wkwkwk, seinget gue cuma karena gue udah menelan banyak banget ilmu keorganisasian di tahun peertama, gue pengen banget belajar penelitiannya, tapi gak nyambung juga sih wkwkwk). Akhirnya, jatuhlah aku di biro Ekonomi Kreatif (biro lagi wkwkwk). FYI, biro ekonomi kreatif adalah biro yang tugasnya mencari uang hahaha.

Di tahun kedua, badai dan dinamikanya semakin kencang. Di tahun kedua mendapatkan peran sebagai kakak, jadi gak boleh cengeng lagi. Seinget gue cuma, dua kali gue nangis selama satu kepengurusan ini. Ohiya, kalo tahun pertama diriku banyak belajar, maka di tahun kedua banyak mengajarkan, dan semakin banyak gue mengajarkan semakin banyak gue belajar, maka semakin banyak pula prestasi yang gue raih. Lalu, pada akhirnya diriku teringat saat wawancara pengurus di tahun pertama, "kenapa mau daftar pengurus?" "mau belajar bang" "kalo sudah belajar?""mengajarkan". 

Mungkin ini waktunya mengajarkan ilmu - ilmu yang telah didapat. Betapa berhaganya sebuah ilmu,dia tetap mengalirkan pahala bagi si empunya walaupun si empunya telah terkubur di dalam tanah.

Tiba akhirnya,di tahun ketiga, lagi dijalanin guys. Sekarang gak milih tapi dipilih. Jadi, Kadiv P2P, tugasnya ngurusin penelitian orang lain, tapi gak boleh melupakan penelitian sendiri. Sekarang berperan sebagai ibu dengan 12 anak wkwkwk. Ada perasaan cemas sih karena sebelumnya di biro yang cuma ber-4, sekarang di divisi yang ber-13. But, kalo kata orang - orang kepedean gue sudah over jadi pede aja bisa wkwkwkwk. Emang nyatanya bisa kok (tuh kan kepedean lagi wkwkkw). Baru memasuki triwulan pertama sih, jadi gak banyak yang bisa diceritain, palingkita lagi pada kebingungan karena corona. Ohiya, kalo di tahun pertama belajar, di tahun kedua mengajar, maka di tahun ketiga mengamalkan. Bagaimana kita mengamalkan ilmu yang kita dapat, bukan hanya teori belaka, tetapi benar - benar diaplikasikan. Karena dengan diaplikaiskan ilmu akan menjadi lebih bermanfaat.

I think is enough about KPM UNJ, intinya dengan mengikuti organisasi ini kalian bisa mendapatkan keterampilan di bidang penelitian dan keilmiahan. Buat yang mau tau lebih tentang KPM UNJ bisa buka http://www.kpmunj.org/ . Kalo kalian mau baca hasil - hasil penelitian KPM bisa baca di http://ejurnal.kpmunj.org/index.php/risenologi . Buat yang nanya - nanya contoh esai Insyaa Allah akan aku post setelah ini yaa. 



2. LEMBAGA LEGISLATIF MAHASISWA PROGRAM STUDI PENDIDIKAN MATEMATIKA (LLMP Pendidikan MAtematika)


Are you remeber about kakak KPM yang sangat menginspirasiku sampai aku daftar jadi biro logistik dan PSDA. Beliau juga menginspirasiku untuk daftar lembaga legislatif, padahal sebelumnya gue sangat - sangat tidak berminat ikut lembaga legilatif. Jadi, pas gue jadi panitia RUAT gue baru tau ternyata beliau juga anak lembaga legislatif. 

Yaudah gue coba daftar PKMP terus ikut sampai selesai. Sesuai rencana awal, mau daftar legis tapi kan waktu pengambilan berkasnya terbatas kan ya terus bentrok sama kelas. Hingga di hari terakhi kan gue mau ambil berkas, gue nanya ke kakaknya diamana katanya di lantai 5, gue sudah kelantai 5 gak ada orang sama sekali, ternyata salah gedung guyss gue ke lantai 5 GHA ternyata gue baru ngeh beberapa hari kemudai yang dimaksud itu lantai 5 GDS  (namanya juga maba kan ya wkwkwk).

Terus, karena hal terebut gue udah nyerah, yaudahkah gajadi anggota legis. Terus gue sampai bialng ke teman gue sia - sia ikut PKMP gajadi iku legislatif, terus disuruh masuk BEM tapi gue gamau. Hingga akhirnya ternyata ada perpanjangan guyss, cuma gue kaya udah malas gitu, jadi kaya yaudahlah gausah daftar. Sampai akhirnya gue ketemu dengan salah satu kating, yang saat itu menjabat sebagai anggota LLM di kamar mandi,dia bertanya memintaku untuk daftar LLM. Kakaknya gabisa lanjut LLM dan dia menjabarkan beberapa penjelasan yang akhirnya membuat gue harus daftar LLM. Lalu, akhirnya jadilah gue daftar LLM.

Then, setelah disumpah dengan Al - Qur'an akhirnya diriku resmi menjadi anggota LLM. Setelah itu,  rapat koordinasi, rapat koordinasi tuh buat nentuin kita menjabat sebagai apa. Lalu, aku mendapatkan amanah sebagai bendahara, ketua komisi v, dan kepala badan legislasi. banyak ye? wkwkwkk

Jadi, kita itu cuma berenam guys, makannya rangkap jabatan gitu. Lalu, awalnya LLM itu kan serumpun terus dipecah jadi prodi. Nah, jadinya kita ber-6 itu angkatan pertama di LLMP dan kita harus mengawasi kakak - kakak tingkat guys. Alhamdulillah kating-katingnya baik mau dengerin pendapat kita, walaupun yang namanya senior ke junior pasti ada sedikit rasa ego. Selisih pendapat dengan badan eksekutif sering banget terjadi,but it's okey. Di tahun pertama banyak belajar gimana caranya bernegosiasi, bagaimana caranya mendapatkan win win solution. Dinamikanya lebih banyak dinamika eksternal karena alasan tadi, kita newbie and we must controlled kakak tingkat wkwkwk. 

Di tahun kedua, kita punya adik, yang tadinya ber-6 jadi ber-15. Dinamika yang terjadi lebih banyak dinamika internal, karena lingkarannnya semakin besar maka hubungannya semakin renggang. Selama dua tahun di LLM diriku berperan sebagai Mama,yang kalo kata mereka Mama yang galak wkwkwk. Di tahun kedua ini ngerasa kaya kembali ke momen saat jadi Kaput Rohis dulu sih, karena gue juga jadi emak yang galak katanya wkwkwk. 

Pelajaran penting yang gue dapat sebagai anggota legislatif adalah ternyata enggak mudah jadi anggota legislatif tingkat prodi, apalagi tingkat Indonesia. Disini gue paham banget kenapa anggota DPR itu kerjaannya tidur pas rapat, karena capek coy ngomongin undang - undang, pusing, yang tingkat prodi aja kalo bikin kebijakan harus mempertimbangkan banyak pihak,misal per angkatan atau per kelas, apalagi setngkat Indonesia. Itu baru dari fungsi legislasi belum lagi fungsi anggaran dan penngawasan, kalo kalian nonton film sexy killer dimana ada anggota legislatif yang marah -marah ke salah satu kementrian kalo enggak salah,  disituah peran kami menyampaikan aspirasi rakyat. Terus udah capek -capek memperjuangkan rakyat, rapat berhari - berhar bikin undang - undang yang terbaik, terus didemo sama rakyatnya. Huftt sedih , gak memebela mereka sih ada juga oknum anggota DPR yang salah, tapi banyak yang benernya kok.

Jadi inget salah satu pesan Rasulullah, kita harus tetap taat sama pemimpin selama pemimpin itu masih tetap melaksanakan shalat walaupun pemimpin kita sudah berbuat zhalim sama kita.  Buat yang mau tau tentang LLMP Pendidikan Matematika bisa follow IG @llmpenmat_unj.


3. LEMBAGA DA'WAH FMIPA MASJID ULUL ALBAB (LDF MUA)

Namanya sekarang sudah ganti gengs jadi LDUA (Lembaga Da'wah Ulul Albab), kenapa masuk MUA?? Simpel, karena gue dulu anak Rohis, sayang aja enggak lanjutin. Pas mau masuk sini ceritanya sama kaya masuk LLMP di detik - detik terakhir,sempat kaya yaudahlah gausah daftar, eh tapii Allah malah nunjukin untuk tetap daftar.

Di LDUA diriku masuk ke departemen Qur'an Center,PJ FMIPA MENGAJI, dinamikanya sih sebenarnya karena jumlah orangnya banyak banget satu kepengurusan ada 90-an dan kita tidak punya sekret, jadi tu yang bikin mungkin antar pengurus enggak kenal satu sama lain, cuma kenal yang satu departemen aja. Tapi, kalo setiap ngumpul bikin aku merinding, karena banyak banget orangnya jadi ngerasa kaya, ternyata gue dikelilingi sama orang - orang shaleh lhoo.

Terus di LDUA ada proker gede banget namanya SISKOM, kaya tafakur alam gitu, itu sudah bertahun - tahun lebih tua daripada umur gue. Di situ gue diamanahkan sebagai bendahara SISKOM. Dua kali menghadiri SISKOM, selalu aja nangis. Terus, yang palng mencengangkan dalah keuangannya sih, sebenarnya sudah terbiasa di Rohis itu uang yang awalnya defisit pas acara selesai jadi surplus. Cuma in tuh surplus banget - banget - banget wkwkwk.

Mungkn karaena disini cuma satu tahun jaid gak banyak ceritanya kaya cerita - cerita sebelum-sebelumnya. Tapi sumpah kakak - kakaknya baik banget, apalagi korwat ku dan kakak bendahara aku, mereka berdua kan angkatan 2016 yaa, It's mean selesai kepengurusan itu mereka yang akan jadi BPH jadi kaya merasa bersalah gitu ninggalin mereka. Pas selesai muktamaar aku tiba - tiba nangis, padahal yang lain enggak, gatau kenapa, terus kedua kakak itu yang nyamperin aku dan peluk aku :"(

Benefitnya apa ikut organisasi ini? Hahaha gausah djelasin masih dengan alasan yang sama kenapa harus ikut Rohis (baca selengkapnya di http://rahmarosalianas.blogspot.com/2016/06/my-rohis-my-adventure.html ). Ohiya, buat kalian yang mau tau lebih tentang LDUA bisa follow IG nya di @ululalbab.unj.


4. Majelis Tinggi Mahasiswa (MTM UNJ)


Apasih MTM UNJ? Majelis ta'lim??

Tentu tidak kawan, MTM UNJ itu lembaga legislatif mahasiswa tingkat universitas. Bedanya apa dengan LLMP? Kalo diibaratkan Indonesia LLMP itu kaya DPRD dan MTM UNJ itu kaya DPR RI.

Terus kenapa masuk MTM?Kan udah masuk LLMP?

Karena kalo aku tidak masuk MTM, maka tidak ada yang mewakili suara prodi Pendidikan Matematka di tingkat Universitas. Bisa dibilang gue ini prematur masuk MTM, kebanyakan yang masuk MTM itu mahasiswa - mahasiswa tahun ke-4. Tahun ke-3 ada tapi gak banyak. Apalagi tahun ke-2. Kenapa gue tahun ke-2 sudah masuk MTM? Karena yang sudah disebutkandi awal kita gak punya kating di bidang legislatif. Jadi, yang masuk MTM tahun 2018 fraksi pendidikan matematika itu kakak - kakak angkatan 2014 dan yang masuk MTM tahun 2019 fraksi pendidikan matematika yaitu aku, angkatan 2017. Loncat 3 tahun guyss. Bukan karena kaderisasinya jelek, tapi karena pemecahan dari rumpun jadi prodi.

Dari semua organisasi yang gue ikutin, gue ngerasa dinamikannya paling pecah disini sih. Dikarenakan disini tuh sudah bener - bener beda kultur banget orang - orangnya. Kalo di KPM walaupun tingkat univ kulturnya masih sama,karena emang kita punya pemikiran yang sama. Tapi, kalo di MTM emang beda kulturnya dan kita membawa aspirasi dan nama baik daerah yang kita wakili, istilah gampangnya kalo di DPR RI orang batak, orang madura,orang jawa, dan lain - lainnya pada bertemu. Nah, kalo MTM orang - orang dari fakultasnya masing - masing bertemu. Tapi gue sangat - sangat salutsama ketua MTM gue sabar banget, tapi buakn orang - orang menyepelekan beliaumalah hormat banget sama beliau. Kalo pada ribut dia cukup ketuk palu dan bilang "ini dalam sidang" semuanya pada diam.

Disini karena kau angkatan termuda, lalu di angkatan aku juga perempuannya yang aktif cuma 2 orang banyakan cowoknya, jadi aku kaya adik lagi disini hehehe. Ohiya, walaupun budayanya berbeda - beda tapi mereka punya prinsip yang sama, senangnya aku tuh karena mereka selalu mengingatkan aku, kaya jangan pulang malam - malam, terus kalo ada perempuan sendiri di sekret cowoknya pada keluar.Jadi, perempuan - perempuannya itu sangat menjaga drinya dan para lelakinya sangat menjaga perempuannya. Btw, menurut gue cowok - cowok MTM itu good looking semua (astaghfirullah ukhti) dan cewek - cewek MTM itu sejuk - sejuk dipandang semua hehehe. Khusus untuk tahun 2019 yaa wkwkwkwk. Aku sayang banget dah sama kakak - kakak dan abang - abang MTM 2019.

Ohiya,kalo di prodi itu gue banyak banget dapat ilmu tentang legislasi, maka di univ ini banyak banget dapat ilmu tentang aspirasi dan budgeting. Terus lebh mendalam juga ngomongin isu - isu legislatif nasionalnya. Kalo di  prodi lebih kaya ngomongin isu legislatif secara umum. Jadi, kalo lu mau jadi anggota DPR,sangat - sangat gue sarankan untuk ikut MTM UNJ, karena itu bener-bener kaya miniaturnya DPR RI. Untuk kalian semua yang maba gabisa langsung masuk MTM UNJ, ada syarat - syaratnya. Nahh, buat kalian yang mau tau tentang MTM UNJ bisa follow IG nya @mtmunj_official


5. Lembaga Pengkajian Bahasa Arab dan Islam (LPBAI) Nyantrend UNJ


Okey,this is the last. Jadi begini kawan - kawan, walaupun aku sudah tidak ikut MUA, tetapi aku butuh banget penjagaan dan akhirnya aku memutuskan untuk ikut nyantrend. Apa bedanya Nyantrend dengan MUA? Sebenarnya sama aja cuma kalo Nyantrend itu tingkat universitas kaya LDK sedangkan MUA itu tingkat fakultas.

Lalu, apa bedanya dengan LDK? Dari namanya saja sudah terlihat bedanya, Nyantrend fokus ke  pengkajian bahasa Arab dan Islam. Selain itu, kalo ngumpul sama teman - teman nyantrend, sesuai dengan namanya, iya berasa kaya lagi di pesantren. Apalagi banyak banget teman nyantrend yang tinggal satu asrama. Walaupun aku tidak,jadi pas main ke asrama iya berasa kaya lagi di pondok gitu hehehehe

Dinamikanya di Nyantrend itu, sama kaya organisasi - organisasi sebelumnya sih. Terus kegiatan nyantrend itu ada tahsin dan kajian ilmah  setiap pekan, daurah Ramadhan tapi tahun ini tidak bisa diadakan karena pademi, dan Kuliah Umum. 

Ohiya, aku di Nyantrend sebagai divisi ekonomi yang tugasnya berjualan, buat teman - teman yang mau cari baju - baju syar'i bisa follow IG @nyantrend.store dan buat teman - teman yang mau tau lebih tentang nyantrend bisa follow IG @nyantrend_unj.


Sekian ceritaku tentang organisasi - organisasiku, sebenarnya ada 4 lagi guys tapi yaudah bukan organisasi tapi forum gitu (tapi jatuhnya organisasi juga sih wkwkwk), yaitu forum PMW (Program Mahasiswa Usaha @forumpmw_unj) dan forum Bidikmisi (@fbmunj_official) , tapi aku enggak jadi pengurus, jadi kurang tau dinamikanya kaya gimana, jadi karena gue ikut PMW dan Bidikmisi jadi otomatis gue anggota forum tersebut. Terus 2 lagi forum mawapres, forum mawapres UNJ (@mawapresunj) sebagai staf divisi logistik dan forum mawapres FMIPA UNJ (@mawapresfmipaunj) sebagai staf divisi acara. Tapi, karena baru 2 bulan disana jadi belum bisa banyak paling nanti aku akan cerita di post selanjutnya tentang dinamika menjadi mawapres bukan forumnya hehehe.

Terima kasih guyss, sudah mau membaca ceritaku yang panjang sebenarnya emakin kebawah bukan semakin sedikit cerita yang bisa diceritain tapi karena gue sudah ngantuk dan pegal wkwkwk, lalu mohon maaf buat teman -teman yang sudah komentar ceritaku enggak aku balas. Seriously, setelah 2 tahun baru buka blog lagi dan rasanya kalo balas sekarang itu kaya telat banget.